INDONESIA RAYA II
masihkah kamu tergetar
pada rayuan pulau kelapa
tanah tumpah darah
ketika bangunlah jiwa bangunlah raga
tak lagi Indonesia raya
masih sanggupkah engkau menyanyi
jadi pandu ibuku
ketika sebagai anak
kamu malinkundang mengumandang
hiduplah tanahku hiduplah negeriku
kurasa, kita perlu berbilang lagi
karena kita telah salah menghitung
berapa harga cinta
(Soppeng, 18/01/1993)
0 komentar:
Posting Komentar