Dikabarkan Dailymail sekitar 100.000 pengguna facebooker Inggris telah melakukan deactivate pada bulan lalu, sementara Amerika Serikat yang merupakan negara dengan pengguna facebook terbesar turun dari 155.2 juta hingga mencapai 149,4 juta user dibulan Mei. Disusul dengan penurunan pengguna akun facebook hingga 100.000 orang untuk Rusia dan Norwegia. Hampir semuanya dikarenakan masalah privacy, lelah dan jenuh untuk sesuatu hal baru dan juga terus dimata-matai.
Seperti halnya spcial network yang sudah sudah Friendster juga MySpace, ada titik jenuh dimana pengguna tidak lagi betah berlama lama ataupun setidaknya untuk eksis. Menurut Eric Eldon dari inside facebook: “Ada sebuah titik dimana sebuah situs tak bisa lagi tumbuh lebih besar”. Jika saat ini facebook meraih sekitar 50 persen dari total populasi di sebuah negara, pertumbuhan biasanya melambat hingga kemudian terhenti.
Tentu representasi penurunan di beberapa negara tidak mewakili dinegara lainnya karena facebook masih terus berkembang terutama di negara berkembang semacam Meksiko dan Brasil. Sementara bagaimana Indonesia? tentu netizen sudah cukup mendengar beberapa penyalahgunaan facebook seperti pemecatan karyawan, ataupun putus hubungan karna facebook.
Ada hal negatif tentu ada sisi positif dari facebook, seperti berbisnis, promosi, ruang kampanye dan sosialisasi hingga pemilihan karyawan.
Nah, jadi bagaimana menurut kalian? apakah facebook sudah sangat dekat dengan titik jenuhnya?
Sumber : Seorang online media strategist, dengan spesialisasi Search Engine Optimzation(SEO), SEM, Web Analysis, Wordpress Development dan independen Blogger. Antusias dengan Social Media, Online Marketing.
0 komentar:
Posting Komentar